Ayah-Bunda, beberapa tahun belakangan ini di Indonesia, sering sekali terdengar kata #hijab …. sedemikian populernya kata hijab, apakah kita tahu apa artinya? Hijab adalah penutup, hijab adalah penghalang, hijab adalah tabir. Dalam hijab kita mengenal ada yang namanya #jilbab, sebuah pakaian longgar untuk para wanita muslimah, para wanita yang mengaku cinta kepada Allah SWT. Jilbab adalah suatu pakaian longgar yang ditambahi khimar atau kerudung untuk menutupi aurat wanita muslimah yang sholehah.
Hijab adalah kesederhanaan. Memakai jilbab adalah bukti cinta pada Allah, memakai jilbab adalah bukti malu kepada Allah, memakai jilbab adalah tanda orang-orang yang senantiasa ingin menuju ke arah Allah. Alangkah bahagianya ketika anak tercinta kita dewasa nanti menjadi seorang muslimah taat dengan hijab anggun yang ia pakai. Kita sebagai orang tua pasti merindukan anak-anak yang shalih dan shalihah.
“Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tak diganggu, dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Ahzab:59).
Hijab adalah pakaian orang-orang yang senantiasa mencintai Allah, hijab adalah pakaian wanita-wanita muslimah yang ingin menjaga kemuliaan dirinya dengan kebersahajaannya.
Ayah-Bunda, anak tercinta kita harus kita jaga di zaman ini, banyak sekali kisah-kisah tidak mengenakkan yang menimpa kaum hawa di zaman ini. Untuk itulah, salah satu yang bisa kita usahakan untuk anak tercinta kita adalah mengajarkan mereka sedari kecil agar mereka terbiasa menutupi diri mereka dengan hijab saat dewasa nanti. Tapi berhijab saja ternyata tidak cukup wahai ayah-bunda tersayang, menutupi aurat luar saja tidak cukup karena ada lagi yang harus dilakukan setelah seorang wanita memutuskan untuk berhijab… apa itu? Belajar… belajar bagaimana cara memakai hijab yang diperintahkan oleh Allah. Jilbab berfungsi sebagai pelindung bukan penghias. Semakin kita menghiasi diri kita, semakin kita berusaha menarik perhatian orang agar seluruh mata menuju ke arah kita semakin kita menghilangkan esensi jilbab yang sebenarnya. Kita harus memahamkan hal ini kepada anak kita, agar ia menjadi anak yang shalihah dan mengerti hakikat dalam berhijab.
Jilbab bukanlah paksaan, tanamkan esensi itu kepada anak kita wahai ayah-bunda… Allah hanya ingin wanita dimuliakan, Allah hanya ingin wanita dihargai… Allah mencintai Bunda dan juga anak perempuan Bunda. Saking mencintai Bunda dan anak Bunda, Allah buat satu surat khusus di dalam Al-Qur’an yaitu Surat An-Nisaa. Berhijab adalah tanda kita sedang menuju ke arah Allah. Ketika kita berjalan menuju Allah… Allah akan berlari menuju kita, Allah akan menyambut kita… akan ada beribu tangan kebaikan yang akan siap membantu kita ketika kita memutuskan untuk menuju ke arah Allah SWT. Let’s Hijab, yuk ajari anak kita menggunakan hijab. Semoga Allah meridhoinya hingga bunda dan anak tercinta menjadi wanita penghuni syurga. Aamiin.
Oh iya, apabila Ayah-Bunda berminat dengan kaos anak muslim yang lucu dan imut silahkan klik disini.
Afrakids